Pengertian Riset Pasar dan Tujuannya: Jenis hingga Metode yang Digunakan

Menjelaskan pengertian riset pasar dielngkapi dengan tujuannya, jenis-jenisnya, hingga metode riset pasar yang banyak digunakan – Riset pasar adalah sesuatu yang sangat penting dalam bisnis sebab dengan riset pasar akan diketahui apa saja yang diperlukan pasar atau masyarakat dan juga mengetahui para pesaing bisnis. Dengan diketahuinya apa saja yang dibutuhkan oleh pasar dan juga pesaing yang ada dapat membuat produk ataupun jasa yang sesuai dengan pasar dan dapat membuat produk atau jasa dapat bersaing di pasaran.

Dengan riset pasar dapat diketahui pula siapa saja yang membutuhkan produk atau jasa yang ditawarkan, dimana produk atau jasa tersebut di butuhkan,dan kualitas produk seperti apa yang dibutuhkan para konsumen. Dan dapan juga diketahui seberapa besar permintaan dan potensi permintaan, kapan permintaan tersebut memuncak dan kapan permintaan tersebut menurun dari konsumen.

Sehingga akan mempermudah saat merencanakan strategi bisnis dan dapat menghasilkan keuntungan yang besar atau optimal. Bisa dibilang riset pasar adalah otak dalam berbisnis, sebab inilah yang menentukan kemana langkah strategi dalam berbisnis. Itulah definisi riset pasar dan tujuannya.

A. Jelaskan Pengertian Riset Pasar!

Dari penjelasna diatas jadi riset pasar adalah penelitian untuk mengetahui apa saja produk atau jasa yang diperlukan pasar (pembeli) dan berguna juga untuk mengetahui siapa saja pesaing bisnis.

Dengan riset pasar akan mempermudah dalam merancanakan strategi bisnis sehingga keuntungan yang didapat berpotensi meningkat. Riset pasar merupakan inti dalam menjalani bisnis karena dapat menentukan baju mundurnya bisnis tersebut.

pengertian riset pasar
Gambar: Pixabay.com

B. Jenis-jenis riset pasar

Dari hasil riset pasar tersebut kamu dapat menggunakannya untuk menciptakan sebuah usaha dan juga rencana pemasaran atau mengukur kesuksesan rencana bisnis yang telah disusun. Perlu diketahui terdapat jenis-jenis riset pasar, diantaranya sebagai berikut:

1. Riset primer

Riset primer adalah riset yang bertujuan mengumpulkan informasi atau data yang berasal dari analisis penjualan terkini dan efektivitas yang sedang di peraktekan sekarang. Riset ini memberikan informasi mengenai pesaing kamu.

Cara dalam melakukan riset ini:

  • Dengan interview atau wawancara baik langsung (bertatap muka) atau tidak langsung (melalui telepon.).
  • Dengan survey.
  • Kuisioner (online/surat).
  • Diskusi kelompok untuk mengumpulkan sampel konsumen atau pelanggan potensial dan mendapatkan umpan balik yang dari mereka.

2. Riset sekunder

Riset sekunder adalah riset yang bertujuan untuk menganalisis data yang sudah di terbitkan. dengan data sekunder kamu dapat menemukan pesaing, membangun tolak ukur lalu menidentifikasi segmen sasaran.

Baca Juga: Pengertian Segmentasi Pasar dan Manfaatnya

Baca Juga: Strategi Pemasaran 4P

B. Mengumpulkan Data

Dalam mengoprasikan suatu bisnis tanpa melakukan penelitian justru bisa memberikan banyak keuntungan bagi pesaing bisnis kita. Terdapat 2 (dua) macam kategori pengumpulan data:

1. Kuantitatif 

Kuantitatif adalah kategori pengumpulan data yang menggunakan analisis matematis dan membutuhkan ukuran sampel yang besar. Hasilnya yaitu menerangkan perbedaan yang signifikan yang terlihat dalam statistik, biasanya data ini digunakan untuk membantu dalam penyempurnaan produk atau jasa.

2. Kualitatif

Metode kualitatif adalah kategori pengumpulan data yang dapat membantu mengembangkan dan menyempurnakan metode kuantitatif. Data ini dapat membantu pemilik bisnis baru atau bisnis kecil untuk menemukan permasalahan yang dihadapinya, metode ini sering menggunakan teknik wawancara untuk mempelajari mengenai pendapat, prinsip maupun kepercayaan para pelanggan.

riset pasar adalah
Gambar: Pixabay.com

C. 3 Metode Riset Pasar

Dalam membuat riset pasar, umumnya ada 3 (tiga) metode yang menjadi pilihan banyak pelaku usaha bisnis. Berikut ini adalah metode-metode tersebut :

1. Kuisioner

Dengan cara memberikan daftar pertanyaan mengenai data yang kamu perlukan untuk usaha kamu sendiri, kamu perlu menyiapkan responden yang berasal dari konsumen atau pelanggan potensial yang akan menjawab Kuisioner. biasanya agar para responden bertanggung jawab penuh dengan jawaban dalam kuisioner sebaiknya kamu memberikan imbalan yang sepadan, misalnya seperti souvenir dengan sejumlah uang.

2. Riset Grup

Cara ini membentuk sekelompok orang dari populasi utama pasar potensial kamu. Tugas mereka yaitu menyampaikan apa yang mereka perlukan, merasakan produk atau jasa kamu dan memberikan pendapat mengenai produk atau jasa yang mereka rasakan tadi. Mereka dapat dimintai pendapat mengenai soal apa yang perlu diperbaiki mengenai produk atau jasa Anda. Dan tentunya kamu perlu menyediakan kompensasi seputar jasa dari grup ini.

3. Survey

Cara ini adalah cara yang paling populer. Disini kamu membuat survey dengan mengajukan beberapa pertanyaan yang sederhana dan simpel mengenai produk atau jasa yang akan kamu riset. Survey umumnya bersifat acak dan sering kali secara sukarela. Jadi jangan sampai pertanyaannya menyita dan mengganggu. Tapi belakangan ini istilah survey juga dapat merupakan nama lain dari kuisioner.

Sekian artikel mengenai pengertian riset pasar, semoga artikel ini dapat bermanfaat dalam menambah wawasan kamu, jika ada kesalahan dalam pembahasan ini mohon maaf, sekian dan terimakasih.

Bagikan Ke: